SELAMAT DATANG DI BLOG MEDIA ONLINE SASTRA INDONESIA UNIVERSITAS UDAYANA

Selasa, 04 Januari 2011

Inilah Wanita-wanita Perkasa


Pasar Kumbasari – Langit malam hitam pekat, ditambah kilauan cahaya lampu jalan yang semakin menerangi jalan-jalan dan lorong-lorong pasar Kumbasari Denpasar. Puluhan bahkan ratusan orang tumpah ruah dalam jual beli tradisional di sini. Sedikit pandangan kami melihat beberapa sosok wanita perkasa yang mondar mandir menawarkan jasanya kepada kami untuk dibantu membawakan barang belanjaan di pasar. “pak bantu jinjing pak” sapa Wayan Kartini kepada kami. Kartini yang berjuang di pasar demi beberapa lembar uang makan dan hidup.

Kartini yang satu ini memang asli Indonesia dan khususnya asli Bali, wanita paruh baya ini rela merelakan waktunya berlama-lama di pasar hanya untuk mengangkat barang-barang belanjaan pembeli maupun pedangan yang membutuhkan bantuannya. Yang unik adalah barang yang dibawa bukan digendong atau diangkat oleh kedua tangan, melainkan dijinjing di atas kepalanya. “Sungguh luar biasa wanita Bali ini” ungkap kami. Potret perjuangan yang perlu kiranya ditiru. Semangat berusaha walau sampai harus menjinjing di atas kepala. 


Lain di pasar lain pula di tempat peribadatan (Pura) ketika upacara hari-hari besar Hindu tiba, seperti Galungan dan Kuningan, beberapa ibu-ibu muda dan tua saling bahu membahu membawa buah-buahan yang sudah tertata rapi di tempatnya, yang nantinya buah-buah itu akan disucikan oleh pendeta, yang sama uniknya, buah-buah yang telah disusun rapi tersebut dijinjing pula di atas kepalanya.(dz)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Cheap Web Hosting | Top Web Hosts | Great HTML Templates from easytemplates.com.